“Pembelian Kendaraan
Secara Kredit”
Disusun Oleh
Rohadi Setiawan
(13209838)
Windy Ayu Gusminar
(13209121)
Universitas Gunadarma
2014
I.PENDAHULUAN
Prilaku konsumen yang
menunjukan minat dalam membeli suatu produk tertentu umumnya akan mengikuti
proses pengambilan keputusan tertentu yang mengikuti langka-langkah seperti ini
: Masalah pengakuan (Kebutuhan yang tidak puas), pencarian informasi, evaluasi
hasil yang diharapkan,pembelian, dan perilaku pasca pembelian.
Proses ini merupakan
pedoman untuk mempelajari prilaku konsumen dalam membuat keputusan, tetapi
penting untuk diingat bahwa mereka bisa meninggalkan seluruh ide pada setiap
tahap, dan mereka tidak selalu terus dengan keputusan ini, proses pembuatan
hingga pembelian.
Dalam keputusan
pembelian prilaku konsumen menunjukan bahwa pada tahap pertama yang terjadi
adalah pengakuan masalah. Pengakuan
masalah terjadi ketika konsumen dihadapkan dengan kebutuhan yang tidak puas
(Kebutuhan untuk liburan) dan menginginkan hasil yang terpenuhi yang memenuhi
kebutuhan ini. Pengakuan masalah ini dipicu oleh satu rangsangan eksternal
(iklan) atau rangsangan internal (Rasa kecemburuan,iri).
Inti dari tujuan pemasaran
adalah untuk membuat konsumen sadar akan kebuthan yang mungkin merasa tidak
puas, dan untuk menunjukan konsumen bagimana produk atau jasa akan memenuhi
kebutuhan itu.
II.PEMBAHASAN
Sebagai bagian dari
perilaku konsumen daam mengambil keputusan pembelian mencari
informasi-informasi terlebih dahulu dan organisasi informasi ini dalam bingkai
individu dari referensi.
Pencarian informasi
melibatkan paparan sumber yang berbeda, seperti materi promosi dan menampilkan
produk, aktif meneliti produk atau mengandalkan informasi sejarah didalam benak
konsumen, seperti prasangka-prasangka tentang produk atau pengalaman sebelumnya
(Baik atau buruk) dengan produk seperti itu. Tidak semua keputusan membeli
mengandalkan ini berat pada pengumpulan informasi, dan sejauh mana konsumen
melakukan pencarian informasi sangat tergantung pada resiko yang dirasakan
pembeli.
Namun, prilaku konsumen
yang berbeda akan terlihat dalam proses pembelian resiko tinggi, seperti
membeli mobil baru, mungkin melibatkan upaya pencarian diperpanjang pada bagian
dari konsumen, karena masalah waktu dan biaya yang menghabiskan dalam mencari
informasi yang minima dibandingkan dengan resiko membeli kendaraan mobil yang
salah.
Keputusan konsumen
untuk melakukan pembelian secara kredit biasanya timbul akibat dorongan dari
faktor biaya maupun pengaruh dari penjual. Pengaruh dari sipenjual sendiri
biasanya terjadi ketika konsumen sudah punya cukup uang untuk melakukan
pembelian. Tetapi penjua dengan segala bujuk rayunya mengusahakan konsumen
melakukan secara kredit. Faktor biaya, faktor ini biasanya yang menjadi faktor
utama prilaku konsumen melakukan pembelian kendaraan secara kredit. Selain itu
juga ada konsumen yang memang berpenghasilan cukup maka dapat melakukan pembelian
secara tunai, tetapi memilih pembelian secara kredit mungkin ada kebutuhan lain
yang harus dipenuhi. Terkait dengan biaya maka kebanyakan konsumen melakukan
pembelian secara kredit adalah konsumen yang tergolong mempunyai pendapatan
kelas menengah.
Ada 2 faktor dasar yang
mempengaruhi perilaku konsumen yaitu :
1. Faktor Ekternal
adalah merupakan faktor yang meliputi pengaruh keluarga, kelas sosial,
kebudayaan, marketing strategi dan kelompok referensi. Kelompok referensi
merupakan kelompok yang memiliki pengaruh langsung maupun tidak langsung pada
sikap dan perilaku konsumen.
2. Faktor Internal,
yang termasuk dari faktor internal yaitu motivasi, persepsi, sikap, gaya hidup,
kepribadian dan belajar. Belajar menggambarkan perubahan dalam perilaku seseorang
individuyang bersumber dari pengalaman, sering kali perilaku manusia diperoleh
dari mempelajari sesuatu.
III. KESIMPILAN
Jadi perilaku konsumen
dalam melakukan pembelian kendaraan secara kredit itu berdasarkan dari beberapa
faktor yaitu faktor Ekternal yang meliputi pengaruh keluarga dan faktor
internal yang meliputi motivasi, serta faktor biayapun menjadi alasan konsumen melakukan pembelian
kendaraan secara kredit. Dan yang terakhir adanya pembelian kendaraan bermotor
secara kredit juga memiliki keuntungan bagi kalangan tertentu yang belum
memiliki uang penuh untuk membeli sepeda motor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar